Tips Cara Mujarab Menghilangkan Rasa Galau Dalam Islam - Sering kita dengar bahasa galau dalam kehiudpan sehari-hari. Terutama dikalangan anak remaja saat ini. Saya sendiri bingung dengan makna galau yang sesungguhnya, tetapi menurut KBBI galau diartikan sebagai kacau, tidak karuan.
Selain itu, banyak yang mengatakan bahwa galau adalah suatu keadaan hati yang tidak menentu, kacau, bingung, bimbang, dan semua itu berasal dari hati.
Baik, pada intinya galau itu sesuatu yang membuat suasana hati sangat kacau, sedih, bahkan tidak ada seorangpun yang menginginkan suasana tersebut.
JANGAN GALAU!!!!
لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا ۖ
Artinya: "Janganlah engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita"
Obsesi Manusia
Obsesi dan harapan sudah menjadi karakter dan lumrah sebagai seorang manusia. Setiap manusia pasti selalu mengejar obsesinya, dan tidak ada yang bisa mengehentikan kecuali kematian.
وَمَا تَدْرِي نَفْسٌ
مَاذَا تَكْسِبُ غَدًا
Artinya: " Tidak ada satupun jiwa yang mengetahui apa yang akan dia kerjakan besok". (Q.S Luqman:34)
Setiap manusia selalu memikirkan obsesi yang bahkan kitapun tidak tau apa yang akan terjadi besok, bahkan beberapa detik yang akan datang. Justru kita selalu melupakan yang pasti, yaitu kematian.
Oleh karena itu, mengalami kegalauan, kegelisahan hati, kacau, bingung dalam menentukan arah hati pikiran, bingun menentukan arah hidup, itu bukan lah suatu kesalahan. Setiap manusia pasti mengalaminya, akan tetapi ada hal penting yang harus diketahui bahwa kita harus mengkondisikan rasa galau tersebut agar tidak salah jalan, tidak jauh dari Allah, dan tidak masuk kedalam jurang maksiat.
Berikut adalah beberapa tips cara mujarab agar bisa mengurangi rasa galau:
1. Pertama Hal Yang Harus Dilakukan Adalah Mengingat Allah
Baik, teman-teman semua, pada dasarnya apa yang terjadi pada diri kita semua tidak lepas dari kehendak Allah SWT. Dengan mengingat Allah maka hati kita akan terasa tenang, tentram, dan dijauhkan dari jiwa yang gelisah. Bahwa apa yang terjadi dan menimpa kita sudah atas izin Allah, dan hanya kepada Allah lah kita memohon untuk disembuhkan hati dari kegalauan. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas hati kita, sedangkan kita tidak kuasa terhadap diri kita sendiri. Seperti dalam Qur'an surat Ar-Rad: 28:
ٱلَّذِينَ
ءَامَنُوا۟ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ ٱللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ
تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ
Artinya: "Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah lah hati menjadi tentram." (Q.S Ar-Rad:28)
2. kedua Menyibukkan Diri Dengan Yang Bermanfaat
Menyibukkan diri dengan hal-hal yang bermanfaat, karena dengan menyibukkan diri dengan urusan yang bermanfaat baik dunia maupun akhirat, maka kita tidak akan pernah menyia-nyiakan waktu dengan sesuatu hal yang tidak bermanfaat, tidak ada celah untuk kita merasa sedih dan galau.
Dari Abu Hurairah ra. Rasulullah SAW Bersada:
اِحْرِصْ عَلَى مَا يَنْفَعُكَ, وَاسْتَعِنْ
بِاَللَّهِ, وَلَا تَعْجَزْ, وَإِنْ أَصَابَكَ شَيْءٌ فَلَا تَقُلْ: لَوْ أَنِّي
فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَذَا, وَلَكِنْ قُلْ: قَدَّرَ اَللَّهُ وَمَا شَاءَ
فَعَلَ; فَإِنَّ لَوْ تَفْتَحُ عَمَلَ اَلشَّيْطَانِ
Artinya: " Bersemangatlah untuk mendapatkan apa yang manfaat bagimu, mintalah pertolongan kepada Allah, dan jangan lemah. Jika kalian mengalami kegagalan, jangan ucapkan 'Andai tadi saya melakukan cara ini, harusnya akan terjadi ini...dst' Namun ucapkanlah ' Ini taqdir Allah, dan apa saja yang Dia kehendaki pasti terjadi.' Karena berandai-andai akan membuka peluang setan."
3. Jangan Merasa Lemah
Ingatlah teman-teman, bahwa kita sebagai seorang mukmin tidak boleh merasa lemah. Dalam memberikan yang terbaik dalam hidup, kita pasti akan mengalami banyak rintangan, ujian, dan itu bukan menjadi alasan untuk kita berputus asa dari rahmat Allah SWT.
4. Jangan Berharap Pada Manusia
Manusia adalah tempatnya kecewa. Sesungguhnya siapa yang berharap selain kepada Allah pasti dia akan merasakan namanya kecewa. Mintalah segala sesuatu hanya kepada Allah karena hanya Allah lah yang Maha Kuasa.
5. Mengerjakan Shalat
Jika kita dalam keadaan gelisah, galau karena sebab apapun,maka berwudhulah dan shalatlah, mintalah pada Allah petunjuk atas kebimbangan,kegelisahan, dengan penuh keyakinan, insyaAllah akan Allah sembuhkan hati, Allah mudahkan dan Allah akan berikan petunjuk-NYA.
6. Jangan Merasa Di Dzolimi Taqdir
Bismillahirrohmanirrohiim, jangan pernah merasa di dzolimi takdir.
Dari Abu Hurairah ra. Rasulullah bersabda:
انْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ أَسْفَلَ مِنْكُمْ وَلا تَنْظُرُوا إِلَى مَنْ هُوَ فَوْقَكُمْ فَإِنَّهُ أَجْدَرُ أَنْ لا تَزْدَرُوا نِعْمَةَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ
Artinya: "Perhatikanlah orang yang lebih rendah keadaannya daripada kalian, dan jangan perhatikan orang yang lebih sukses dibandingkan kalian, karena ini cara paling efektif agar kalian tidak meremehkan nikmat Allah bagi kalian." ( HR. Shmad 7657, Turmudzi 2703, dan ibn Majah 4142 )
Ketika kamu merasa lebih gagal daripada teman kamu..
Ketika kamu merasa lebih buruk dibandingkan teman kamu..
Ketika kamu merasa lebih miskin dibanding teman kamu..
Ketika dalam urusan kuliah teman kamu lebih unggul, lebih mudah mencapainya..
Ketika dalam urusan kerja atau jodoh teman kamu lebih cepat dan mudah untuk menggapainya..
Janganlah pernah berburuk sangka kepada Allah SWT, semua sudah atas kehendak Allah, semua bisa dirubah dengan Do'a dan Usaha, apabila kamu sudah maksimal dalam usaha dan berdo'a, maka kamu tidak perlu bersedih, karena itu bukan solusi, yang lebih penting adalah kendalikan hati kamu, supaya tidak ada hasad, dan dengki.
Dan ketika kamu melihat orang kafir banyak nikmat, kamu perlu ingat bahwa kamu memiliki nikmat iman yang luar biasa.
Ketika kamu melihat teman sesama muslim ahli maksiat lebih sukses, ingat bahwa Allah memberikan anda nikmat taat.
Berbaik sangka lah kamu, karena Allah tergantung prasangka kamu kepada Allah.
Semoga kita semua selalu dalam Lindungan Allah SWT.
Demikian penjelasan mengenai Tips Cara Mujarab Menghilangkan Rasa Galau Dalam Islam. Semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca artikel ini.
Labels:
Tips dan Trik